Pekanbaru, Detik19.com — Wahai para sahabatku, yang berada didalam wahana PPDI yang kita cintai. Malam ini, sontak aku merenung dalam kesendirianku, tentang getirnya perjalanan sejarah PPDI sejak terbentuknya secara sah, oleh Negara pada Februari 2022 lalu.
Memang cukup berat yang saya rasakan selaku pemimpin PPDI secara nasional. Disini saya banyak belajar. Belajar dan belajar… Pada mlm ini, saya ingin menyampaikan rasa terimakasih ku yang sebesar-besarnya kepada kalian semua.. Tanpa memilah-milah, saya sangat berterimakasih kepada setiap peran saudara, sekecil apapun terhadap eksistensi PPDI.
Kalianlah sahabatku, kalian lah saudara saudariku..kita lah semua yang menjadi masa depan PPDI. Saya sangat menyadari bahwa PPDI ini tidak akan pernah dapat eksis, apalagi jaya, jika kita tidak bersama-sama membangun nya. Oleh karena itu, apa yang telah kita laksanakan dan telah kita perbuat untuk membangun organisasi Pers PPDI, adalah sangat berarti,dan berharga untuk kemajuan PPDI,saya juga ucapkan kepada saudara Saidina Umar, Rio Saputra, Jonni mare mare, dan tidak bisa saya sebutkan satu persatu, jelas Feri.
Saya juga selaku pimpinan PPDI secara nasional, merasa banyak kekurangan, kelemahan, dalam setiap tindakan dan sikap maupun perkataan. Jangan segan-segan menegur saya, mengingatkan saya dan menyampaikan pendapat saudara sekalian, demi kebesaran organisasi yang kita cintai bersama ini.
Untuk itu, terutama saya mohon maaf yang sebesar-besarnya kepada saudara sekalian, para Bapak/Ibu yang sudah bergabung di PPDI. Para seniorku, penasehat, pembina dan saudara-saudariku, maafkan aku karena belum bisa memberikan yang terbaik bagi kalian. Sejatinya, didalam jiwaku yang paling dalam, bahkan aku sering dibelenggu lamunanku kala kesendirian, seandainya aku dapat membawa organisasi ini kepada suatu kejayaannya, dan dapat mensejahterakan saudara sekalian, kita semuanya menjadi sejahtera dengan program-program yang nantinya dapat kita wujudkan.
Walupun saya menyadari, bahwa perjuangan ini masih sangat berat. Kita PPDI serasa masih di ufuk timur dan akan terus merangkak dengan segala hambatan, tantangan dan gangguan, hingga tiba ke ufuk barat mencapai harapan dan segala cita-cita kita bersama. Namun saya percaya, bahwa perjuangan PPDI sudah sangat tepat benar dan mulia. Karena PPDI hadir dari nilai-nilai kebenaran, pengalaman pahit dan ketirnya Dunia Pers yang penuh sandiwara dan kelicikan oknum-oknum di organisasi Pers dan Dewan Pers, sehingga menjadikan ekosistem Pers nasional menjadi tidak sehat.
Saya percaya dengan bersama-sama kita lahirkan ide-ide kreatif, gagasan-gagasan cemerlang, dan analisa yang up to date untuk dapat mengurai semua permasalahan Pers. Sehingga kebenaran akan muncul sebagai Panglima bagi tegaknya hukum, keadilan, demokrasi dan kesejahteraan bagi seluruh rakyat Indonesia.
Hiduplah PPDI… Hiduplah PERS…
Jayalah Indonesia..
Merdeka….!!
Penulis : Mar