Massa Aliansi GERAK tuntut DPRD segera tutup PT TPL
HUMBAHAS, Detik19.com — Puluhan massa dari Aliansi Gerak kembali turun jalan dan melakukan aksi unjuk rasa di depan DPRD dan meminta agar PT Toba Pulp Lestari Tbk segera ditutup.
Sebelumnya, puluhan massa melakukan aksi di Kabupaten Toba serta Kabupaten Tapanuli Utara.
Koordinator aksi Gerak, Robert Simamora, dalam aksinya mengatakan, PT Toba Pulp Lestari, dianggap telah banyak merusak lingkungan hidup dan ekosistem, terutama di wilayah Kabupaten Toba.
” Kepada pihak DPRD, agar PT TPL segera hentikan Operasionalnya di Tano Batak. Mencabut Izin Konsesi Dari Tano Batak. Wujudkan Reforma Agraria Sejati, kembalikan Tanah Adat Kepada Masyarakat Adat, ” ujarnya di depan kantor DPRD Humbahas, Senin (19/7/2021).
“Bukan hanya itu, lindungi kemenyan sebagai tanaman Endemic. Hentikan kriminalisasi dan intimidasi kepada masyarakat adat. Selamatkan Tano Batak dari limbah perusahaan-perusahaan yang merusak lingkungan danau toba,” ujar massa dengan serempak .
“Selamatkan Hutan Tano Batak dari Aktifitas Penggundulan hutan. Pemerintah Kabupaten dan DPRD segera membuat Rekomendasi Penutupan TPL Kepada Presiden Republik Indonesia,” ujar mereka lagi.
Ketua DPRD Ramses Lumbangaol, kepada massa aksi Gerak, berjanji akan menyurati Kementerian Kehutanan Republik Indonesia di Jakarta dan membuat rekomendasi agar PT.Toba Pulp Lestari ditutup.
” DPRD berjanji akan mempelajari secepatnya yang menjadi tuntutan aksi dan dalam waktu dekat segera memberi jawaban, ” ungkap Ramses memberi janji. ( Polim Ridwan S Panjaitan )