SIAK, Detik19.com — Beberapa pekan Kemarin,Sejumlah warga nelayan di dua kampung yaitu teluk Masjid dan Kampung Harapan Kecamatan Sungai apit Kab Siak mengeluhkan akibat bocornya pipa minyak dari PT.Badan Operasi Bersama (BOB) itu, membuat aktifitas nelayan di sungai siak merasa terganggu dan juga menghambat alat tangkapan ikan para nelayan.
“menanggapi Persoalan ini, ketua Karang Taruna Kampung Teluk Masjid Musliadi SE Kepada wartawan Detik19.com Senin (22/02/2021) Minta pihak PT BOB dan Dinas Perikanan Kabupaten Siak hendaknya cepat merealisasikan bantuan alat tangkapan ikan para nelayan juga dipercepat melakukan Negoisasi pembersihan Sungai siak sesuai yang di janjikanya oleh Humas PT BOB yang lama pak Dedi, juga berjanji kepada nelayan kita akan diberi sagu hatinya tapi sampai sekarang belum juga terealissi sebut Musliadi.
“Harapan kita tolong diperhatikan nelayan yang ada di dua kampung yaitu Kampung teluk masjid, dan Kampung Harapan bantuan itu cepat direalisasikan karna,jika lambat penanggulangan Pencemaran minyak itu tentu berimbas terhadap mata pencarian para nelayan yang ada pinta Musliadi ini.
“dikatakanya lagi Musliadi,saat kita temui Humas PT.BOB yang baru Rusriadi bersama Ketua LSM LCKI Siak Syahnurdin,dan beserta warga kita dari kampung teluk masjid di pekanbaru Senin (22/02/202).Humsnya mengaku,belum ada masuk persyaratan nelayan secara tertulis atau itu proposal belum ada masuk di Perusahaanya saat kami tanyakan Dengan humasnya PT BOB Rusriadi, minta buatkan persyaratanya secara tertulis dan suruh ajukan proposal kata Musliadi Ketua Karang Taruna kampung teluk Masjid Ini.
“Menurut Keterangan Nelayan dikampung kita teluk masjid itu,kata Musliadi,Sebelumnya masih Humas PT BOB yang lama yaitu pak Dedi,telah berjanji kepada para nelayan akan secepatnya melakukan Negoisasi pembersihan Sungai selain itu,akan memberikan sagu hati Kepada nelayan yang terkena dampak tumpahan minyak di sungai siak itu tapi sampai sekarang belum juga terealisasi lagi Ujar Musliadi.
“Sementara itu,Humas PT.BOB Pedada Rusriadi,saat ditemui media ini di Pekanbaru Senin (22/02/2021) bersama Ketua LSM LCKI Siak Syahnurdin,dan Ketua Karang Taruna Kampung Teluk Masjid Musliadi,SE bersama warganya kedatanganya untuk mempertanyakan terkait tumpahan minyak yang menganggu aktifitas nelayan di sungai siak akibat bocornya pipa Minyak mentah dari PT.BOB itu yang mengalir sampai ke Sungai Siak sehinga”,terganggunya aktifitas nelayan di perairan Sungai siak,juga banyak alat tangkapan ikan nelayan terkena dampak minyak tersebut.kedatangan sejumlah warga Kampung Teluk Mesjid tersebut direspon oleh Humas PT.BOB yang baru Rusriadi,Mengatakan masalah nelayan kampung teluk mesjid itu akan kita tindaklanjuti meskipun pipa minyak mengalami kebocoran,namun usaha produksi tetap berjalan yang namanya musibah kata Rusriadi ini.
kita minta dilengkapi persyaratannya secara tertulis atau Pengajuan Proposal kita Humasnya baru persoalan nelayan itu nanti tetap kita tindaklanjuti saat ini masi Dalam perundingan pihak BOB Dengan pihak Internal Ujar Rusriadi Humas PT BOB yang baru ini.(Adiriansyah)