PEKANBARU, Detik19.com — Tak terbendung rasa Simpatik dan Ungkapan Apresiasi terhadap Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Kuansing.
Seperti yang disampaikan salah satu Pentolan Aktivis 2007, Larshen Yunus.
Setibanya dari Jakarta, Aktivis Larshen Yunus langsung lakukan Konferensi Pers. Satu diantaranya adalah terkait penyampaian materi Kinerja Kajari Kuansing.
Bertempat di Ruang Tunggu Kedatangan Sultan Syarif Kasim 2 Airport, Minggu (19/9/2021) Larshen Yunus katakan, bahwa semenjak dilantik dan mengabdi sebagai Kajari Kuansing, Hadiman SH MH telah banyak menorehkan Prestasi, terutama dibidang Pencegahan Tindak Pidana Korupsi.
Dalam pemaparannya, Larshen Yunus, Alumni Sekolah Vokasi Mediator Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta itu katakan, bahwa pihaknya akan segera lakukan Rembuk Nasional terkait Upaya Pencegahan Tindak Pidana Korupsi dan tentu Segala Pencapaian Kajari Kuansing akan kami Ekspos ke Publik.
Aktivis Riau ini kembali memastikan, bahwa Laporan salah satu Bupati yang menuding Kajari Hadiman melakukan Suap, sama sekali tak benar alias Hoax. Untuk itu Kajari Hadiman akan selalu kami Jaga, agar setiap Kinerjanya tetap berjalan Profesional, tanpa intervensi siapapun juga.
“Pak Jaksa Agung dan Pak Kajati Riau! Terimakasih telah Mewakafkan Hadiman sebagai Kajari di Kabupaten Kuansing. InshaAllah kami juga turut menjaganya” ungkap Larshen Yunus, Ketua PP GAMARI.
Sampai diterbitkannya berita ini, Aktivis Riau yang tergabung dalam perjuangan PP GAMARI, GALAKSI dan Satya Wicaksana, segera lakukan Konsolidasi Organisasi, sebelum Pelaksanaan Rembuk Nasional.
“Materi Rembuk Nasional itu akan kami isi dengan Seminar dan Dialog Interaktif. Tema yang diambil juga berkaitan dengan Kasus Proyek 3 Pilar. Hadiman selaku Kajari Kuansing salah satu Narasumbernya, inshaAllah” tutup Aktivis Larshen Yunus, mengakhiri pernyataan persnya. (*)
( UMAR )