Editor : Umar
Bangunan tiga pilar Hotel Kuansing hingga sekarang terbengkalai, Kejari Kuansing tancap gass usut tuntas siapa dalang pemangsa dibalik proyek tersebut
TELUK KUANTAN, Detik19.com — Usut Tuntas dibalik penilap dana negara bangunan Hotel Kuansing yang dibiarkan Terbengkalai, Tim penyidik Kejaksaan Negeri (Kejari) Kuansing bawa Dua Tim ahli menghitung atas kerugian bangunan tersebut, Jum’at 04/03/20220 guna meningkatkan status dugaan korupsi proyek tiga pilar pembangunan Hotel Kuansing,
Proses berjalan dari penyelidikan ke penyidikan. Tim pun langsung tancap gas menjadwalkan pemeriksaan saksi-saksi yang terkait pembangunan proyek yang menyerap puluhan miliar anggaran APBD Kuansing 2014 dan 2015. Jumat (4/3/2022),
Kejari Kuansing membawa dua orang tim ahli independen dari perguruan tinggi di luar Riau. Mereka turun guna menghitung kerugian negara dari pembangunan Hotel Kuansing itu.
Hari ini, dua tim ahli langsung bersama tim kami ke Hotel Kuansing. Mereka turun menghitung kerugian negara,” kata Kajari Kuansing Hadiman SH MH
Melalui WhatsAAp selulernya Hadiman mengaku tengah di luar kota kepada wartawan detik19.com
Hadiman katakan, hari ini Dua orang tim ahli independen itu didampingi Kasi Intel Kejari Kuansing Rinaldi SH MH dan beberapa penyidik. didampingi dari Dinas PUPR Kuansing ikut turun kelokasi bangunan tersebut
Pekerjaan Tak Selesai, Kontrak Tak Diputus Kasi Intel Kejari Kuansing, Rinaldi SH MH tak menapik kedua orang tim ahli itu sengaja dibawa Kejari Kuansing ke bangunan Hotel Kuansing yang menjadi objek perkara. Mereka akan menghitung berapa kerugian negaranya. Soal berapa data penghitungan keluar, belum bisa dipastikan pihak kejaksaan, jelas Rinaldi
Rinaldi, berharap agar bisa secepatnya penghitungan kerugian negara proyek tiga pilar pembangunan hotel Kuansing ini segera tuntas.
Bangunan tiga pilar hotel Kuansing yang dibiarkan Terbengkalai tersebut menghabiskan dana Rp. 41 Miliar sumber dari dana APBD Kuansing tahun 2014, tidak selesai kemudian dianggarkan 8 Miliar untuk hetel Kuansing pada tahun 2015 ahirnya juga tidak juga selesai hingga sekarang(*”)
